PAPARAZZIINDO.COM – Dalam Upaya mengejar target penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) khususnya di Kabupaten Sinjai. Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Sistem Adiministrasi Manunggal Satu Atap (Samasat) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) wilayah Sinjai Provinsi Sulsel, melakukan penertiban Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Jalan Poros Sinjai-Kajang, Desa Samataring, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai. Senin (27/6/2022) pagi.
Dalam penertiban PKB di Sinjai Timur Samsat Sinjai menjaring puluhan kendaraan bermotor (Ranmor) yang PKBnya menunggak dan telah habis masa berlaku pengesahannya.
Sejumlah pengendara tampak diarahkan ke petugas Bapenda untuk melakukan pembayaran dan pengesahan PKB yang telah disiapkan.
Kepala UPT Samsat Bapenda Sinjai, Kasmir Huseng saat ditemui di ruang kerjanya usai melakukan penertiban PKB kendaraan roda 2 (R4) dan roda 4 (R4), menyampaikan,”Alhamdulillah pada penertiban PKB yang dilakukan tadi pagi di Jalan poros Sinjai-Kajang, Desa Samataring, puluhan ranmor R2 dan R4 yang sempat terjaring melakukan pembayaran PKB nya ditempat melalui petugas Bapenda yang telah kita siapkan di lokasi,”ujarnya.
Penertiban ini kita lakukan bersama petugas dari Satuan Lalu lintas Polres Sinjai.
“Penertiban PKB ini dilakukan agar masyarakat pengguna kendaraan sadar akan kewajibannya kepada Negara. Karena pajak adalah suatu kewajiban bagi seluruh masyarakat tanpa kecuali dan hasil dari pajak ini pula akan kembali lagi kepada masyarakat untuk pembangunan daerah termasuk pembangunan infrastruktur jalan.
Selain itu pula penertiban ini dalam upaya mengejar target penerimaan PKB secara keselurahan yang pada tahun 2022 ini senilai Rp 22.165.301.000 Miliyar.
Untuk realisasi penerimaan PKB harian untuu data sementara baru mencapai Rp 101.686.070 pada posisi hari Senin ini.
Sementara prosentase penerimaan PKB untuk bulan berjalan hingga bulan Juni 2022 ini baru sebesar 38,8 persen, jadi sisa target pajak yang harus dipenuhi untuk capai target masih ada 61,19 persen dari target total PKB pad tahun 2022 ini,”ungkapnya.
Lanjutnya,” Kami optimis insya Allah sebelum akhit tahun 2022 kita bisa capai target 100 persen,”sambungnya.
“Adapun upaya yang kita lakukan selain penertiban PKB di jalan, kita juga tetap memberikan layanan unggulan melalui door to door yang dilakukan oleh petugas Bapenda Provinsi Sulsel wilayah Sinjai.
Serta melalui Samkel (Samsat Keliling) yang telah disiapkan sebanyak 2 unit mobil dari Bapend Provinsi Sulsel, Gerai Samsat di Bikeru dan Manipi Kecamatan Sinjai Barat dan Kedai di Bonto perbatasan Sinjai-Bone,” ungkap mantan Ka Upt Samsat Bapenda Selayar ini. (Pz)
